Petani Garam Protes Oknum BPBD Jeneponto Diduga Mainkan Anggaran Pengadaan Bantuan Mesin Pompa Air

    Petani Garam Protes Oknum BPBD Jeneponto Diduga Mainkan Anggaran Pengadaan Bantuan Mesin Pompa Air
    Penerima manfaat Petani Garam di Kampung Pannara protes atas jenis bantuan yang diterimanya pada 2022 kemarin dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan

    JENEPONTO - Salah seorang penerima manfaat Petani Garam di Kampung Pannara protes atas jenis bantuan yang diterimanya pada 2022 kemarin dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan.

    Dg Situru selaku Ketua Kelompok Tani Garam protes. Lantaran, jenis bantuan yang diterimanya berupa mesin pompa air 9 pk 2 buah dan 3 buah mesin 5 Inc serta 10 meter plastik garam tidak sesuai spesifikasi.

    "Itu hari saya protes ji karena saya memang tidak puas. Masa ada bantuan begini tidak lengkap, cuma mesin tok saja tidak ada selang pengisap dan selang pembuangannya, " kata dia protes.

    Dia curiga bahwa bantuan yang diterimanya tersebut anggarannya diduga dimainkan oleh oknum BPBD Jeneponto. Karena, lain yang diusulkan lain yang datang.

    "Tidak masuk diakalku ini pak, bantuan ini tidak beres karena lain yang diusulkan lain yang saya terima. Saya curiganya anggarannya dimainkan, " ucap Dg Situru sesaat lalu. 

    Dari hitung-hitungannya total harga dari keseluruhan mesin itu kisaran 50 jutaan. Padahal menurut dia anggarannya cukup besar. 

    Waktu itu kata Dg Situru, sempat mempertanyakan mengenai anggarannya kepada Kepala Bidang BPBD Jeneponto atas nama Sahabuddin. Namun, kata Sahabuddin anggarannya memang seperti itu.

    "Saya curiganya pak mungkin dananya ada yang ambilki, itu hari saya sempat tanyakan sama kepala Bidangnya BPBD Pak Sahabuddin, tapi dia bilang memang anggarannya seperti itu ji. " kata Dg Situru menirunya.

    Olehnya itu, Dg Situru meminta kepada rekan-rekan wartawan selaku kontrol sosial untuk menelusuri  kebenaran dari anggaran pengadaan bantuan tersebut. 

    "Weh besar sekali kalau anggarannya pak, boleh kita tanyakan di BPBD berapa sebenarnya total anggarannya semua, " tandasnya. 

    Karena merasa tidak puas dengan semua jenis bantuan yang diduga tidak beres itu, Dg Situru bakal mengembalikan ke BPBD Jeneponto, kerena mesinnya itu tidak dimanfaatkan.

    "Ini barangnya ada semua ji di rumah pak dan rencananya saya mau kembalikan ke BPBD karena tidak gunakan ji. Datang meky di rumah di Pannara kalau kita mau lihat langsung barangnya pak dan saya kasihki juga juga data-datanya, " terang Dg Situru.

    Sementara itu, kepala BPBD Jeneponto, Ikrar Ishak Iskandar yang dikonfirmasi malalui pesan whatsApp pada Selasa, (31/01/2023 sekitar pukul 19.24 wita terkait tanggapannya belum bisa memberikan penjelasan.

    Begitu pula, kepala Bidang RR BPBD Jeneponto, Sahabuddin dihubungi melalui via whatsApp seolah-olah enggan mengangkat telephone meskipun berdering. 

    Dia juga enggan membalas pesan whatsApp terkait tanggapannya padahal chat terlihat tercentang dua.


    Penulis: Syamsir.

    jeneponto sulsel
    Syamsir, HR

    Syamsir, HR

    Artikel Sebelumnya

    Tak Terima Rumahnya Dibongkar Paksa dan...

    Artikel Berikutnya

    Berikut, Nama-nama Hasil Seleksi Administrasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    PN Rembang Gelar Public Campaign Zona Integritas di Pantai Karang Jahe
    Satgas Yonif 715/Motuliato Bagikan sembako kepada Masyarakat di Puncak Jaya, Papua
    Hendri Kampai: Visi Indonesia Emas 2025, Harapan yang Tertunda oleh Realitas
    Panglima TNI Terima Kunjungan Kehormatan Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata RRT
    Gelar Rakor Evaluasi Anggaran 2024 dan Rencana Kerja 2025, Plt Kadis P2KB Jeneponto Programkan Ini
    Sat Lantas Polres Jeneponto Imbau kepada Seluruh Simpatisan Gunakan Kendaraan Sesuai Spesifikasi saat Turun Kampanye Dialogis
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Baliho PASMI Mendominasi di Jeneponto, Do'a dan Dukungan Masyarakat untuk Paslon Bupati Paris-Islam Terus Mengalir
    Coklit Tuntas 100%, PPS Tamanroya Kembali Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi DPHP Tingkat Desa dan Kelurahan
    Gelar Rakor Evaluasi Anggaran 2024 dan Rencana Kerja 2025, Plt Kadis P2KB Jeneponto Programkan Ini
    Ditangan Kapolres AKBP Widi Setiawan Tindak Pidana Kriminal di Jeneponto Alami Penurunan Akhir 2024
    Tim Hukum PASMI Resmi Laporkan Bawaslu Jeneponto dan Bawaslu Sulsel ke DKPP, Ini Dugaan Pelanggarannya
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Alhamdulillah, Dua Sasaran Program TMMD Kodim 1425 Jeneponto yang ke-116 Rampung 100 Persen
    Tak Banyak Umbar Janji, Paslon Bupati Jeneponto Paris - Islam: Rakyat Butuh Aksi Nyata Bukan Janji Manis
    Gercep, Kadinkes Jeneponto Atensi Korban Pemerkosaan Cacat Mental di Tamalatea
    Genjot Pelayanan Prima, Disdukcapil Jeneponto Datangkan Akademis dan Lembaga Masyarakat Rampungkan SP
    Makin Dicintai Rakyat, Permintaan Baliho Dukungan Paslon Bupati Jeneponto Paris - Islam Terus Bertambah
    Sigap, Rutan Kelas II B Jeneponto Geledah Kamar Sel Pemasok Narkoba di Kampus UNM

    Ikuti Kami